Seri ke-2 dari Film Journey yang diangkat dari novel berjudul serupa. Pada film seri pertama berjudul Journey To The Center of The Earth, mengisahkan perjalanan tentang seorang anak laki-laki bernama Sean Anderson bersama dengan pamannya yang menjelajah dunia di pusat bumi. Menemukan keajaiban seperti apa yang telah tertulis pada buku, sampai akhirnya mereka tahu bahwa semua yang ditulis di dalam buku tersebut memanglah benar adanya.

Ternyata petualangan mereka tidak berakhir sampai di situ. Begitu Sean beranjak remaja, dia mendapat pesan berupa siyal dan kode-kode dari Kakeknya yang telah lama menghilang. Dalam pesan tersebut dikatakan bahwa keberadaan pulau misterius memanglah ada. Akhirnya Sean bersama Hunk, ayah angkatnya memutuskan untuk mencari keberadaan pulau tersebut.

Untuk mencari keberadaan pulau tersebut, mereka harus
menyeberangi lautan pasifik. Dan mereka pun bertemu dengan Gabato, seorang pilot helikopter yang bersedia mengantar ke tempat tujuan dengan tarif yang mahal. Dan ternyata Gabato tidak sendiria, dia pun mengajak serta putrinya, Kalani untuk bergabung.

Sebelumnya tak ada yang percaya akan keberadaan pulau misterius tersebut, tapi setelah melaui banyak hambatan, mulai dari angin yang bertiup kencang, ombak yang ganas, petir sampai pusaran \ di tengah laut, akhirnya mereka benar-benar menemukan pulau misterius yang keberadaannya tidak diketahui orang lain, kecuali si pengirim pesan yang kabarnya adalah kakek Sean.

Di pulau tersebut mereka bertemu dengan banyak hal mengejutkan. Mulai dari kadal raksasa, lebah raksasa, gunung emas, sampai negeri Atlantis yang dikabarkan telah tenggelam. Dan mereka pun bertemu dengan Alexander, kakek Sean yang benar-benar tinggal di pulau misterius tersebut. Bahkan keberadaan Alexander begitu berarti. Dia tahu segalanya tentang pulau tersebut, kecuali tentang kenyataan bahwa pulau misterius ini akan tenggelam dalam hitungan hari.

Satu-satunya cara untuk selamat dari pulau ini adalah dengan menemukan kapal selam yang tersembunyi di sisi lain pulau. Bersamaan dengan hal tersebut pulau misterius mulai menemui kehancurannya. Gunung emas tersebut meletus, lempengan bumi bergerak dan memecah belah permukaan tanah. Pulau itu tenggelam dan mereka pun ikut tenggelam bersamanya.

Namun tak lama setelah itu Sean bersama Hunk berhasil menemukan kapal selam yang tersembunyi di dalam gua. Walaupun harus berperang dengan ikan semacam belut listrik, tapi hal itu tidak sia-sia. Belut listrik tersebut berhasil memberikan daya untuk menghidupkan mesin kapal. Bantuan yang datang tepat waktu. Akhirnya mereka pun selamat dan pulang kembali ke rumah.

Sean mengkhawatirkan sesuatu. Ia tahu bahwa setelah petualangan ini selesai maka dia harus berpisah dengan Kalani. Padahal di dalam hatinya Sean memendam satu perasaan yang belum sempat dia katakan. Tapi kekhawatiran itu lenyap ketika akhirnya Kalani memilih untuk kuliah di Amerika. Bahkan dia juga datang ke rumah di hari ulang tahun Sean.

Tidak hanya Kalani yang membuat Sean bahagia di hari ulang tahunnya, ternyata kakeknya dari Kamerun juga datang. Bahkan dia membawakan sebuah kado. Dan begitu dibuka, ternyata isinya adalah sebuah buku berjudul From The Earth to The Moon. Itu artinya petualangan baru telah menanti di depan. Mereka sepakat akan pergi bersama untuk menjelajah petualangan baru dari buku tersebut.

Rasanya tidak sabar menunggunya. Entah seperti apa petualangan mereka di bulan. Mungkin akan bertemu dengan makhluk luar angkasa. Atau mungkin mereka akan menemukan air di bulan? Entahlah. Biar waktu yang menjawab. Dan saya akan mencoba menyempatkan diri untuk mereview film tersebut jika sudah menontonnya.